Tali baja tahan karat yang dipoles memiliki kelebihan dan kekurangan berikut:
keuntungan:
Estetika: Perawatan pemolesan membuat permukaan sabuk stainless steel halus dan cerah, meningkatkan efek dekoratifnya dan meningkatkan daya tarik visual dan keindahan produk.
Resistensi korosi: Stainless steel sendiri memiliki ketahanan korosi yang kuat. Setelah memoles, permukaan sabuk stainless steel lebih halus, yang mengurangi adhesi bakteri dan media korosif dan meningkatkan ketahanan korosi.
Mudah dibersihkan: Sabuk baja tahan karat yang dipoles memiliki permukaan yang halus, yang tidak mudah untuk menumpuk kotoran dan debu, dan mudah dibersihkan, mengurangi pekerjaan perawatan harian.
Ketahanan aus: Perawatan pemolesan dapat meningkatkan kekerasan permukaan dan ketahanan aus dari sabuk stainless steel dan memperpanjang masa pakainya.
kekurangan:
Mudah untuk menggaruk: Permukaan sabuk baja stainless yang dipoles relatif lembut dan mudah tergores oleh benda -benda tajam, jadi Anda perlu memperhatikan untuk menghindari kontak dengan benda keras saat digunakan.
Biaya yang lebih tinggi: Dibandingkan dengan sabuk stainless steel yang tidak dipoles, biaya produksi sabuk baja tahan karat yang dipoles lebih tinggi, yang juga membuat harga mereka relatif lebih tinggi.
Persyaratan Pemeliharaan: Permukaan sabuk baja tahan karat yang dipoles rentan terhadap noda seperti sidik jari dan noda air, dan membutuhkan pembersihan dan pemeliharaan secara teratur untuk mempertahankan penampilannya yang cerah.
Keuntungan dan kerugian dari strip baja tahan karat yang dipoles perlu dievaluasi berdasarkan kebutuhan aplikasi spesifik dan kondisi lingkungan untuk memastikan bahwa bahan yang sesuai dipilih dan dipelihara dengan baik untuk memenuhi persyaratan estetika dan fungsional produk.